Social Icons

Pages

Jumat, 02 Maret 2012

Sixth Sense Technology

Komputer saat ini sudah tidak asing lagi bagi kita. Hampir setiap saat kita berinteraksi dengan komputer. Komputer perkembangannya sangat pesat, yang dulunya hanya digunakan sebagai alat hitung dan yang dulunya ukuran dari komputer sangat besar sekarang dengan komputer kita dapat melakukan berbagai aktifitas dengan komputer, misalnya: berdagang, melakukan panggilan (telepon), melakukan video call, mencari informasi, dan sebagainya.
Definisi dari komputer sendiri adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan. Tetapi menurut saya komputer adalah yaitu suatu alat elektronik yang terdiri dari 3 komponen, hardware, software hingga brainware dan komponen tersebut dapat saling berhubungan sehingga dapat mengolah input dari brainware agar menghasilkan output seperti yang diinginkan oleh user (pengguna computer).
Tidak hanya manusia yang mengalami evolusi komputer pun juga mengalami evolusi. Komputer telah mengalami berbagai generasi. Generasi pertama komputer yang memakai komponen utama tabung vakum telah menghasilkan komputer Z3 dari Jerman, ENIAC dan UNIVAC dari Amerika Serikat. Di generasi kedua komputer menghasilkan komputer yang bernama Stretch yang dibuat oleh IBM dan LARC yang dibuat Sprery-Rand yang memakai komponen utama transistor, generasi kedua ini komputer telah memakai bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Forlmula Translator (FORTRAN) dan bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang dikarenakan bahasa mesin yang sangat rumit dan sukar dimengerti oleh manusia. Kemudia IC lahir di generasi ketiga dari evolusi komputer. Di generasi keempat IC terus dikembangkan dan kemudian terlahir CPU yang telah menggantikan IC. Sekarang komputer sangatlah berbeda dengan komputer yang terdahulu mulai dari ukuran, yang dulunya sangat lah besar dan memakan tempat sekarang komputer sangatlah efisien, mudah dibawa kemana-mana.
Para pengembang komputer tidak berhenti sampai disini saja, komputer terus mengalami perkembangan, dan perkembangan terakhir yang saya lihat setelah browsing komputer sangatlah canggih. Seseorang dari India yang menuntut ilmu di Massachusetts Institute of Technology (MIT) telah memiliki ide yang bisa dikatakan “gila” dan mungkin suatu saat dapat merubah dunia atas penemuannya tersebut. 
Pertama kali saya melihat saya seperti manusia yang baru tau sama komputer yang baru sama teknologi alias “GAPTEK” . Teknologi yang satu ini sangat membuat saya tidak habis pikir, ternyata teknologi yang biasa ada di film itu benar-benar nyata sekarang. Teknologi tersebut bernama “The Sixth Sense Technology”. Jika diartikan dalam bahasa Indonesia adalah teknologi indera keenam. Seseorang dari India itu bernama Pranav Mistry. Ia adalah insinyur lulusan Massachusetts Institute of Technology (MIT). Entah bagaimana dan darimana Pranav mendapatkan ide “gila” seperti itu. Ia telah menciptakan suatu teknologi yang menggabungkan gerak tubuh (gesture) dengan dunia komputasi digital. Mungkin ia sering menonton film hollywood dan ingin mewujudkannya agar yang awalnya hanya mimpi dapat berubah menjadi kenyataan. Dengan teknologi kita tidak lagi harus duduk didepan komputer berjam-jam. Tujuan dari pembuatan teknologi ini mungkin agar kita dapat melakukan aktifitas sehari-hari dengan mudah tanpa harus membawa banyak peralatan digital seperti kamera, ponsel, ataupun laptop. Dan sekaligus dapat terhubung secara online terus-menerus untuk menerima dan mendapat informasi.
Dari video yang didemokan oleh Pranav, teknologi tersebut seseorang mampu menelpon hanya dengan telapak tangan, memotret hanya dengan ujung jari, melihat resensi buku, melihat delay pesawat pada tiket, membuka akses internet pada selembar kertas, membaca koran dengan animasi online, bahkan transfer data hanya dengan menarik suatu file kemudian memasukkannya ke komputer.
Hardware yang diperlukan oleh teknologi ini adalah pertama kamera yang berguna untuk menangkap objek di depan dan melakukan tracking terhadap gerakan user kemudian data dikirimkan ke smart phone. Kedua tanda jari berwarna merah, kuning, hijau, dan biru yang berguna untuk membantu kamera menangkap gerakan tangan. Ketiga proyektor yang menggunakan LED  berguna untuk menampilkan data yang dikirim dari smart phone ke sembarang permukaan di posisi depan user. Bisa tembok, kertas, tangan, atau orang. Keempat smart phone yang tekoneksi dengan Web akan memproses data video dengan menggunakan algoritma pencitraan untuk mengidentifikasi obyek. Sebuah software khusus lain melakukan searching di Web untuk menterjemahkan gerakan tangan. Kemudian cara kerja teknologi ini berdasarkan image and character recognition (pengenalan gambar dan karakter).

 

0 komentar:

Posting Komentar